Rabu, 12 Mei 2010

Sebuah survei baru dari 35.000 orang di seluruh dunia menunjukkan bahwa mengakses komputer, internet dan perangkat komunikasi seperti telepon selular, dapat membuat tenang, bahagia dan sejahtera. Penelitian terbaru, yang dilakukan atas nama BCS, Chartered Institute TI, mengklaim bahwa teknologi informasi memiliki "enabling dan empowering role", yang dapat meningkatkan kepuasan hidup.

Khususnya di kalangan kaum wanita di negara-negara berkembang, Akses ke internet atau alat komunikasi lainnya akan sangat menguntungkan mereka. Meskipun mereka harus berjuang dari bawah garis kemiskinan dengan pendapatan rendah atau dengan keterbatasan pendidikan.

Peneliti, Paul Flatters dari Trajectory Partnership, yang melakukan penelitian atas nama BCS, mencatat bahwa ini karena wanita memiliki peran yang lebih dalam keluarga dan jaringan sosial lainnya. Hipotesis ini menyatakan bahwa perempuan di negara-negara berkembang mempunyai nilai lebih karena mereka lebih sosialis dalam masyarakat,"kata Flatters kepada BBC. TI muncul untuk membantu kaum wanita, bahkan, lebih meningkatkan tingkat kepuasan hidup".

Mereka yang berpenghasilan rendah dan latarbelakang pendidikan lebih rendah tampak lebih banyak memanfaatkan TI daripada mereka yang berpenghasilan lebih tinggi. Hal ini tampaknya menjadi kasus di seluruh dunia. Apa pun yang mengontrol hidup kita, seperti TI, akan mengurangi kecemasan, stres dan baik secara mental,kata psikolog Donna Dawson The Telegraph.

Melalui akses terhadap informasi dan menempatkan diri dalam berhubungan dengan orang lain, TI dapat meningkatkan keamanan, kebebasan dan kekuasaan, yang memberikan kepuasan hidup yang lebih besar. Hal ini terutama berlaku bagi perempuan, yang biasanya berhubungan dengan keluarga, masyarakat dan kerjaan. Jaringan Sosial dan informasi secara online dapat membantu perempuan untuk berhasil dan mengatur semua peran yang berbeda yang mengisi hidup mereka.

0 Comments:

Post a Comment